Blang Buloh ditargetkan Jadi Sentra Bawang Merah di Kota Lhokseumawe
LHOKSEUMAWE - Kelompok Inovasi Tani Mandiri Blang Buloh, Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe menanam 10 hektare bawang merah perdana di lahan tidur.
Penanam perdana dilakukan hari ini, Sabtu (6/1/24) dihadiri Pj. Wali kota Lhokseumawe, A. Hana, SP., MM.
Kawasan ini di harapan akan menjadi sentra bawang merah di Kota Lhokseumawe sebagai upaya menjaga ketahanan pangan dengan pemanfaatan lahan tidur di Aceh.
"Lahannya dipinjampakaikan oleh warga, pengolahan tanah juga dilakukan secara swadaya secara manual, pemerintah yang menyediakan bibit, pupuk, sejauh prosesnya berjalan lancar" ungkap sekretaris kelompok tani inovasi mandiri, Hamdani.
Hanan untuk membantu percepatan terwujudnya kawasan sentra bawang merah ini, kementerian pertanian membantu 7.500 kg bibit bawang merah serta 3,5 ton pupuk.
" Sumbernya anggaran dari Kementerian tahun 2023, namun pelaksanaannya baru berlangsung 2024, ada 10 hektare lahan tersebat di lima titik,” Jelas Hanan.
Disebutkan, pengembangan bawang merah ini dikawal khusus oleh penyuluh pertanian, Hanan berharap penanaman bawang merah ini mampu meningkatkan ekonomi daerah setempat.
Jiika areal penanamannya baik dan subur serta perawatannya bagus, hasil panennya bisa mencapai 13 ton.
Pemko merencanakan akan membuat pasar tani di Kota Lhokseumawe dengan harapan, petani dan pedagang sama-sama diuntungkan.
"Dengan adanya pasar tani, pendapatan petani di harapan meningkat" lanjut Hanan.
Untuk menyukseskan program ini Hamdani mohon dukungan dari pihak terkait.
“Kami butuh traktor untuk memudahkan penggarapan lahan, karena sejauh ini kami melakukannya secara manual,” pungkasnya.[*]
