Artificial Inteligence di Industri 4.0

Marjinal.id - Teknologi Informasi (Information Technology) memiliki fungsi untuk membangun jaringan komunikasi, infrastruktur teknologi, menjaga data dan informasi, membuat dan mengelola database atau melakukan berbagai pekerjaan lain untuk memastikan efisiensi dan keamanan sistem informasi dari sebuah perusahaan.

Artificial Inteligence yaitu simulasi dari kecerdasan yang dimiliki oleh manusia yang dimodelkan di dalam mesin dan diprogram agar bisa berpikir seperti halnya manusia. Dengan kata lain AI merupakan sistem komputer yang bisa melakukan pekerjaan-pekerjaan yang umumnya memerlukan tenaga manusia atau kecerdasan manusia untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. AI sendiri merupakan teknologi yang memerlukan data untuk dijadikan pengetahuan, sama seperti manusia. AI membutuhkan pengalaman dan data supaya kecerdasannya bisa lebih baik lagi. Poin penting dalam proses AI adalah learning, reasoning dan self correction . AI perlu belajar untuk memperkaya pengetahuannya. Proses belajar AI pun tidak selalu disuruh oleh manusia, melainkan AI akan belajar dengan sendirinya berdasarkan pengalaman AI saat digunakan oleh manusia.

Pada era Industri, Information technology Telah berevolusi sampai ke tahap 4.0. Untuk detail evolusi dapat dlihat pada penjelasan dibawah ini.

#Industri 1.0: Era Industri dimulai karena kemajuan pesat dalam sains dan mekanisasi. Contoh nya yaitu pembangkit listrik, mesin uap, dan jalur kereta api

#industri 2.0: Ditandai oleh Ford Company dan otomotif yang revolusioner. Contoh nya yaitu Perakitan mobil dan listrik

#industri 3.0: Penemuan fitur semikonduktor dan popularitas komputer. Contoh nya yaitu Konstruksi baja dan Information Technology

#industri 4.0: Perubahan pola yang disarankan dan diprediksi oleh robotika. Contoh nya yaituAdanya interaksi antar manusia dan mesin,Mengendarai mobil tanpa pengemudi.

Pada Industri 4.0 Sebagian mesin sudah dilengkapi oleh Artificial Inteligence. Salah satu yaitu mobil yang diproduksi oleh perusahaan Tesla. Pada mobil tersebut sudah ditanamkan Artificial Inteligence yang didalamnya dimasukkan berbagai macam Metode/Algoritma untuk membuat Artificial Inteligence tersebut sempurna. Tentunya Artficial Inteligence membutuhkan data yang sangat banyak Untuk Proses belajar pada mesin itu.  Contoh lain dari Artificial Inteligence ketika Login ke Facebook, ketika user login maka mesin pada facebook akan menyapa usernya selamat pagi/selamat siang/ selamat malam sesuai dengan waktu login user. 

Contoh Kecerdasan Buatan

1. Deepface Facebook : AI ini berfungsi untuk mengenali wajah orang yang ada pada postingan foto. Dengan teknologi ini, user tidak perlu lagi menandai seseorang yang ada pada foto secara manual, karena AI ini yang akan melakukannya. bagaimana bisa AI itu mengetahui bahwa orang yang ada pada foto tersebut adalah user? Perlu user ketahui bahwa sebelum AI dapat mengidentifikasi bahwa orang di foto itu adalah user, AI akan dilatih berdasarkan data. 
2. Rekomendasi Ecommerce : Konsep penerapan AI yang sering kamu jumpai salah satunya adalah rekomendasi produk pada e-commerce. Mungkin kamu pernah berbelanja di salah satu e-commerce dan ketika kamu berbelanja ada produk-produk yang direkomendasikan. Produk rekomendasi tersebut dihasilkan oleh Artficial Inteligence.  AI memperoleh data dari histori user sendiri, misalnya ketika user melakukan pencarian produk, pembelian produk dan kamu sudah melihat produk apa saja. Data tersebutlah yang akan diproses dari konsep AI yaitu data mining sehingga AI akan merekomendasikan produk-produk yang pas buat user.
3. Asisten Virtual : Ada banyak penyedia asisten virtual seperti Google assistant, Siri atau Alexa. Seperti asisten pada umumnya, asisten virtual ini juga bisa kamu ajak berinteraksi. Tugas asisten tersebut salah satunya adalah menjadi pengingat tidur, memutar musik dan msih banyak yang lain.

Kesimpulan 

Penerapan Artficial Inteligence pada industri 4.0 yaitu telah membuat banyak perubahan, berinteraksi dan meningkatkan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari. AI terus berkembang dan masih banyak AI yang akan ada di masa depan. Tentunya AI yang lebih baik lagi dengan lebih banyak perbaikan, pengembangan, dan penerapannya.

Untuk penjelasan Metode yang digunakan oleh Artificial Inteligence akan dijelaskan di Post selanjutnya.

Terima kasih