Himpunan Mahasiswa Ekonomi Syari’ah UIN SUNA Dorong Semangat Wirausaha Islami Lewat “Eksyar Preneur 2025”
Lhokseumawe — Himpunan Mahasiswa Ekonomi Syari’ah (HIMA Eksyar) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sultanah Nahrasiyah (UIN SUNA) menggelar seminar bertajuk “Eksyar Preneur 2025”, Kamis (2/10/2025), di Aula FEBI UIN SUNA.
Kegiatan ini mengusung tema “Menuju Ekonomi Madani dengan Aksi Mahasiswa dalam Semangat Syariah” dan bertujuan menanamkan nilai-nilai kewirausahaan islami di kalangan mahasiswa.
Seminar ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Azwar Djafar, S.Psi., M.Psi., CHt., MNLP dari Lembaga Self Management Indonesia yang membahas strategi membangun mindset wirausaha berbasis syariah di era digital, serta Teuku Muhammad Alfahrezi yang memaparkan pentingnya desain grafis sebagai media branding dan promosi produk.
Kegiatan yang berlangsung sejak pagi hingga sore hari tersebut disambut dengan antusias oleh sekitar 80 peserta, terdiri atas mahasiswa, dosen, dan tamu undangan.
Dalam materinya, Azwar Djafar menekankan bahwa kesuksesan dalam berwirausaha di era digital tidak hanya bergantung pada modal finansial, tetapi juga pada kemampuan memanfaatkan teknologi secara kreatif dan sesuai prinsip syariah.
“Di era sekarang, modal terbesar bukan uang, tapi bagaimana kita memanfaatkan teknologi seperti Artificial Intelligence (AI) dengan tetap berlandaskan nilai-nilai Islam. Dari situ, produk bisa punya nilai dan jangkauan yang lebih luas,” ujarnya.
Sementara itu, Teuku Muhammad Alfahrezi dalam sesi berikutnya menjelaskan bahwa desain grafis memiliki peran penting dalam menarik perhatian konsumen.
“Banyak orang mengenal suatu produk karena visualnya menarik — entah dari poster, spanduk, atau unggahan digital. Kalau tampilannya monoton dan tidak kreatif, pesan produk sulit tersampaikan. Karena itu, calon wirausaha perlu memahami dasar desain grafis agar brand mereka dikenal lebih luas,” ungkapnya.
Ketua panitia pelaksana, Miftahul Jannah, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja HIMA Ekonomi Syari’ah UIN SUNA.
Ia berharap seminar dan pelatihan semacam ini dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan ide-ide bisnis islami dan memahami strategi kewirausahaan yang relevan di era digital.
“Kami ingin kegiatan ini memberi manfaat nyata, baik bagi pengurus maupun peserta, terutama dalam menumbuhkan semangat enterpreneurship yang berlandaskan nilai-nilai syariah,” tuturnya.
Kegiatan Eksyar Preneur 2025 ditutup dengan sesi diskusi interaktif antara peserta dan pemateri yang berlangsung hangat dan inspiratif. [ ]

