Kecamatan Banda Sakti Gelar Musrenbang, Antisipasi Banjir Program Prioritas
LHOKSEUMAWE – Kecamatan Banda Sakti Menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrengbang) tahun 2023. Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Camat setempat, Rabu (6/04)
Camat Banda Sakti, Heri Maulana mengatakan, Musrenbang kecamatan tahun ini dilaksanakan secara serentak di empat kecamatan dalam wilayah administratif Kota Lhokseumawe. Untuk Kecamatan Banda Sakti, Musrenbang tahun ini lebih menjurus saluran air di lingkungan permukiman perkotaan yang menghubungkan beberapa gampong di Kecamatan Banda Sakti dalam rangka mengantisipasi luapan air pasang laut yang mengakibatkan banjir.
“Berhubung kecamatan kita berada lebih rendah dari permukaan laut, banjir yang kerap terjadi karena luapan air pasang laut” ungkap Heri.
Setelah kami turun ke lapangan, kata Heri, kawasan Gampong Pusong Baru yang berada di pusat Kota Lhokseumawe air tergenang dikarenakan luapan air pasang laut sehingga kawasan tersebut sering tergenang air.
“Alhamdulillah pada musrenbang tahun ini, diterima tiga program prioritas dari usulan-usalan tiap gampongnya dalam menjawab permasalahan tersebut” jelasnya.
Sementara, Said Fachri, salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Lhokseumawe Daerah Pemilihan (Dapil) Banda Sakti yang turut hadir pada kegiatan Musrenbang ini mengutarakan, usulan masing-masing gampong di Kecamatan Banda Sakti telah disaring dan dikaji berdasarkan beberapa analisa dan tingkat prioritas dan telah di input di Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).
“Saya berharap seluruh kegiatan dan program yang diusulkan tiap desanya akan menjadi Prioritas Pembangunan di Kota Lhokseumawe dan akan terealisasi di tahun 2023 mendatang” tutupnya.
Hadir dalam Musrenbang tersebut, Ketua DPRK Lhokseumawe (diwakili Dicky Saputra), Said Fachri (Anggota DPRK Dapil Banda Sakti), Perwakilan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Lhokseumawe, Perwakilan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Lhokseumawe, Perwakilan (Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) Kota Lhokseumawe dan seluruh operator SIPD. (12nd)