Di lantik Sebagai Ketua PMI Aceh Utara, Thantawi bawa Beban 2,2 Milyar

Penulis : Penulis
Editor : Tim Editor Marjinal
Des 29, 2022 01:30
0

Di lantik Sebagai Ketua PMI Aceh Utara, Thantawi bawa Beban 2,2 Milyar
H. Tantawi bersama Pj. Bupati Aceh Utara Azwardi saat pelantikan Pengurus PMI Aceh Utara periode 2022-2027 di pendopo Bupati Aceh Utara - Foto : dok.humas AUT

ACEH UTARA - H.Thantawi, MAP., dilantik sebagai ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh Utara, masa bakti 2022-2027.

Turut serta dalam pelantikan yang berlangsung di Pendopo Bupati Aceh Utara di Lhokseumawe, Rabu (28/12/22),  Muhammad Attar sebagai sekretaris, dr. Fitrah Phalevi sebagai bendahara dan pengurus inti lainnya sementara di jajaran Penasehat ketuanya Iskandar Nasri.

"Sebagai kawasan rawan bencana khususnya banjir hingga tiga kali dalam setahun, keberadaan PMI tentu sangat di butuhkan di kawasan ini" kata Pj. Bupati Aceh Utara Azwardi, AP., M.Si., dalam sambutannya usai prosesi pelantikan.

Azwardi memberikan apresiasi kepada  PMI yang selama ini cukup aktif membantu pemerintah dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan. 

Namun lebih dari itu Pj. Bupati minta PMI juga terlibat dalam mengedukasi masyarakat  tentang mitigasi bencana, diperlukan transfer pengetahuan dan ketrampilan mitigasi bencana kepada masyarakat yang bermukim di daerah rawan bencana  sehingga dampak yang lebih besar bisa diminimalisir.

"Kami berharap PMI bisa mengambil peran terkait hal ini, terimakasih yang setinggi-tingginya kepada pengurus lama yang telah mengabdi dan memberikan kotribusi dalam bentuk kerja nyata, kerja Keras dan kerja ikhlas dalam memajukan Aceh Utara dan semoga tugas yang diemban  pengurus baru periode 2022-2027 dapat terlaksana dengan baik, tentu ini merupakan pekerjaan yang membutuhkan kepekaan yang tinggi, yaitu memberikan tenaga secara sukarela tanpa upah, dan upah yang kita peroleh hanya berasal dari Allah SWT" ucap Azwardi.

Ketua PMI Provinsi Aceh Murdani Yusuf turut hadir dalam pelantikan tersebut. 

"Pengurus baru perlu melakukan pembenahan dan penguatan organisasi, sehingga organisasi ini ke depan lebih sukses dalam menjalankan tugas kemanusiaan, relawan terus kita bina, PMR (Palang Merah Remaja) di Aceh Utara harus diaktifkan, juga di sekolah-sekolah agar melahirkan relawan masa depan" pesan Murdani.

Murdani juga menyampaikan, PMI menerima bantuan publik untuk disalurkan kepada masyarakat atau korban bencana, organisasi ini siap menggerakkan anggota jika diminta oleh masyarakat.

“Pengurus baru butuh terobosan-terobosan baru, wakafkan waktunya untuk kemajuan PMI. Relawan agar ditertibkan dan aktifkan kembali, atau relawan baru direkrut, bina kembali KSR di kampus-kampus, fokus kerja di Lhoksukon,” harap Murdani.

Ketua PMI Aceh Utara, H Tantawi, MAP, dalam sambutannya antara lain mengatakan tugas berat pengurus saat ini adalah melakukan restrukturisasi dan menangani kendala teknis berupa defisit anggaran sebesar Rp.2,2 Miliar pada Unit Donor Darah (UDD) PMI Aceh Utara. 

Namun Tantawi optimis, dengan adanya dukungan PMI Aceh, pengurus PMI Aceh Utara dan dukungan Pj. Bupati Aceh Utara maka semua kendala akan mudah ditangani.

Anggota DPRA itu berharap Pemkab Aceh Utara mendukung lembaga kemanusiaan itu untuk berpartisipasi aktif sebagai mitra strategis pemerintah di bidang kesehatan, kebencanaan dan kemanusiaan. 

"Kami ingin kolaborasi dengan Pemerintah Aceh Utara terjadi dari waktu ke waktu, meringankan beban rakyat adalah keniscayaan bagi seluruh pengurus PMI Aceh Utara," ungkapnya.

Pelantikan pengurus PMI Aceh Utara periode 2022-2027 juga turut dihadiri, unsur Forkopimda Aceh Utara, Sekda Aceh Utara Dr. A. Murtala., M.Si, para Staf Ahli Bupati dan Asisten Sekda, para Kepala SKPK, para Camat, pimpinan Ormas, OKP, pimpinan LSM serta tokoh masyarakat Aceh Utara. [R25]