Sekejap di Waduk Pusong, Komunitas Turun Tangan dan Anak Muda Lhokseumawe Kumpulkan 1 Ton Sampah
LHOKSEUMAWE - Komunitas Turun Tangan bersama puluhan anak muda Kota Lhokseumawe melakukan aksi operasi pembersihan sampah di seputaran Waduk Pusong Lhokseumawe, Minggu 13/8/23).
Dalam sekejap para relawan berhasil mengumpulkan hampir 1 ton sampah yang berserakan seputar waduk.
Aksi yang bertema "Rawat Bumi" merupakan program divisi Lingkungan dari Komunitas ini bertujuan mengetuk hati semua pihak agar bersama menjaga dan merawat lingkungan seputar tempat tinggalnya masing-masing.
Kordinator lapangan (Korlap) Operasi bersih sampah seputar waduk, Muhammad Sidiq mengucapkan terima kasih kepada para relawan yang ikut bergabungnm dan berpartisipasi dalam kegiatan ini.
"Semoga dimasa depan masih tetap bisa berkolaborasi di ruang yang lebih luas lagi dengan program yang lebih besar dampaknya kepada masyarakat" ujar Iqbal.
Diakui kegiatan Operasi sampah di waduk belum sesuai harapan masyarakat karena sampah yang ada di sana tak sebanding dengan jumlah relawan yang ikut berpartisipasi.
" Sampah nya banyak sekali, sementara relawan yang berpartisipasi belum banyak, sehingga masih sisa sampah disini yang belum di bersihkan karena keterbatasan waktu dan tenaga " ungkap Ikbal.
Komunitas Turun Tangan berharap jumlah reawan yang berpartisipasi dalam aksi jaga lingkungan akan semakin meningkat dimasa depan.
"Waduk Pusong milik kita bersama, mari kita jaga dan rawat bersama-sama" Ucap Ikbal
Sebelumnya TurunTangan Lhokseumawe juga sudah melaksanakan kegiatan berkaitan melestarikan lingkungan, diantaranya: Lhokseumawe Clean City (2016-2018), TurunTangan Bersih Mushola (2017-2018) dan beberapa program lingkungan lainnya.
[Abas]