Makam dan Musuem Dijadikan Lokasi Pelatihan Kompetensi Juru Pelihara Cagar Budaya
BANDA ACEH - Komplek makam Raja-Raja Gampong Pande, Makam Putroe Ijo, dan Makam Tuan Di Kandang dipilih sebagai lokasi saat pelaksanaan hari ke-2 Pelatihan Peningkatan Kompetensi Cagar Budaya Juru Pelihara yang digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Rabu (23/11/22).
Di lokasi, peserta dibimbing langsung 4 narasumber, yaitu Kepala Bidang Sejarah dan Nilai Budaya Disbudpar Aceh Evi Maya Sari, Kurator Museum Nur Hafni, Sub Koordinator Permuseuman dan Cagar Budaya Yudi Andika, dan Arkeolog Amir Husni.
Seperti diberitakan sebelumnya, Disbudpar Aceh melalui Bidang Sejarah dan Nilai Budaya menggelar pelatihan situs cagar budaya bagi juru pelihara kabupaten kota yang tersebar di Aceh (21-23 November) dengan berbagai agenda.
Baca Juga: Disbudpar Aceh Gelar Pelatihan Kompetensi Juru Pelihara Cagar Budaya
“Selain teori yang membahas mengenai teknis Pelestarian Cagar budaya, peserta juga dilatih dan diberi arahan langsung di lokasi situs cagar budaya.” ungkap Yudi.
Yudi Andika saat memaparkan materi dilokasi situs makam - Foto: Juan S
Selain mengunjungi lokasi situs makam, agenda pelatihan tersebut diakhiri dengan berkunjung ke Museum Tsunami Aceh dengan materi mengenai kejadian yang menimpa masyarakat Aceh beberapa tahun silam. [Juan S/NAB]