Tim PKM Unimal Sosialisasi Modul Ajar ke SD Negeri 2 Sigli

Tim PKM Unimal Sosialisasi Modul Ajar ke SD Negeri 2 Sigli
Tim Modul PKM FKIp Unimal Sosialisasi Modul ajar di SDn 2 Sigli - Foto : Ist

ACEH PIDIE - Kebutuhan akan modul ajar menjadi kebutuhan yang sejalan dengan program Merdeka Belajar. Modul ajar adalah bahan ajar yang dirancang untuk membantu guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang  ingin dicapai dalam Kurikulum Merdeka.

Modul ini memberikan panduan yang lebih fleksibel dan kontekstual agar guru dapat menyesuaikan materi ajar dengan kebutuhan serta potensi siswa, sehingga pembelajaran menjadi lebih relevan dan efektif.

Sosialisasi tentang pentingnya modul ajar dalam Kurikulum Merdeka di tingkat Sekolah Dasar adalah langkah penting untuk memastikan bahwa guru dan pihak terkait memahami manfaat serta cara penggunaannya.

Dalam hal ini, Tim PKM Universitas Malikussaleh (Unimal) yang diketuai oleh Muttakin, S.Pd., M.Pd serta beranggota Sri Setiawaty, S.Pd., M.Pd., Riska Imanda, S.Pd., M.Pd dan Widya, S.Pd., M.Pd, mengintegrasikan pendekatan pembelajaran  berbasis proyek (project-based learning) dan pembelajaran kontekstual dalam modul ajar.

“Pendekatan Pembelajaran ini sangat penting karena pada usia ini, siswa cenderung lebih mudah memahami konsep melalui praktik langsung atau kegiatan yang terkait dengan kehidupan sehari-hari,” ujar Muttakin.

Lebih lanjut, Muttakin menyampaikan bahwa dengan adanya implementasi modul ajar berbasis pendekatan project-based learning dan kontekstual memungkinkan siswa untuk belajar melalui pengalaman langsung dan pembelajaran tematik yang relevan dengan lingkungan mereka.

Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri 2 Sigli menyambut baik kegiatan ini dan berharap guru dan siswa dapat mengimplementasikan modul ajar berbasis pendekatan project-based learning dan kontekstual dalam pembelajaran.

“Kegiatan ini sangat relevan dengan dunia Pendidikan saat ini, karena saat ini guru bukan hanya perlu persiapan materi pelajaran saja, tetapi juga dituntut kreatif menggunakan pendekatan pembelajaran dan mengembangkan modul ajar. Fungsi modul ajar pada kurikulum Merdeka yaitu untuk meningkatkan rangsangan siswa dalam kegiatan pembelajaran. Kami sangat berterimakasih kepada Universitas Malikussaleh yang telah menjadikan kami sebagai mitra dalam program PKM ini,” tutupnya.

Kegiatan ini merupakan Pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan untuk memberikan pemahaman pengetahuan melalui sosialisasi modul ajar pada Kurikulum Merdeka bagi guru dan siswa SD Negeri 2 Sigli, modul ajar yang digunakan dalam kegiatan ini adalah modul ajar berbasis pendekatan project-based learning dan kontekstual.

Integrasi modul ajar ini juga diharapkan tidak hanya berfokus pada aspek kognitif, tetapi juga pada pengembangan karakter siswa yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila. [Fatur]